BERITA LENGKAP

Departemen Bimbingan dan Konseling FIP Selenggarakan Sertifikasi Kompetensi Konselor Adiksi Narkoba

Padang, 1-5 Mei 2024 - Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Padang (UNP) mengambil langkah maju dalam meningkatkan kompetensi dosen dengan mengadakan Sertifikasi Internasional Kompetensi Konselor Adiksi Narkoba dengan berkerjasama dengan PERKAMA Internasional dan Madec (Malaysian Association of Drug Addiction Counselors) Internasional, adanya Kompetensi Konselor Adiksi menggarisbawahi pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menangani krisis narkoba. 

Adanya pendekatan yang komprehensif yang melibatkan pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, sektor kesehatan, dan masyarakat umum untuk memerangi penyalahgunaan narkoba. 
Kegiatan ini, bertujuan untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang mampu dalam mengatasi masalah penyalahgunaan narkoba.Dalam durasi 5 hari, mulai dari tanggal 1 hingga 5 Mei 2024, Para pemateri yang mengisi kegiatan ini berasal dari Perkama Internasional, ACREDA (Asian Centre for Research on Drug Abuse), dan MADAC (Malaysian Association of Drug Addiction Counselors),  di antaranya adalah Prof. Dr. Dato' Abd Halim Mohd Hussin, Dr. dr. Zetty Nadia Mohd Zain, Prof. Madya Dr. Mohd Rushdan Mohd Jailani, dan Prof. Madya Dr. Amin Al Haadi bin Shafie, serta Prof., Dr Mansor Abu Talib K.b P.A

Pertemuan pertama ( 1 Mei 2024)

Tujuan Pelaksanan ini menginginkan Departemen BK FIP UNP akan menjadi pionir dalam pendidikan dan sertifikasi konselor adiksi Indonesia, serta menjadi pemimpin dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Selain itu, Dekan FIP UNP juga menegaskan akan memperkuat kerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) guna mendukung upaya-upaya pencegahan yang lebih efektif.

Kegiatan hari kedua dan ketiga , Dilaksanakan dilakukan melalui hybrid,

Dengan adanya sertifikasi ini, diharapkan dosen Departemen BK FIP UNP akan semakin berkualitas dalam memberikan layanan konseling bagi masyarakat, khususnya dalam penanganan kasus-kasus penyalahgunaan narkoba. Ini merupakan langkah strategis dalam mendukung perang melawan penyalahgunaan narkoba di tingkat lokal maupun nasional. Selain itu, langkah strategis yang akan diambil adalah dengan menyiapkan konsentrasi konselor adiksi di masa yang akan dating.

Pertemuan hari ke Empat.

Pertemuan hari ke Lima.

Departemen BK FIP UNP berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program yang relevan dengan tantangan-tantangan zaman, serta berperan aktif dalam upaya-upaya pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba di masyarakat.

Pada hari terkahir, walaupun hari libur, Dosen Departemen BK masih berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan sertifikasi konselor Adiksi ini dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan yang dilakukan.  Pada hari ini Departemen mendapatkan Sertifikat Kompetensi dari Perkama dan Madec,  dengan  32 jam intensif digelar, termasuk praktik dan evaluasi yang telah dilakukan. Salah satu Peserta,  Dr. Miftahul Fikri, M.Pd, ditemui menyampaikan dalam penanganan penyalahgunaan narkoba pelaksanaan kegiatan ini menjadi suatu keharusan karena tantangan yang kompleks dan multidimensional membutuhkan pendekatan yang holistik dan terintegrasi khususnya bagi para dosen khususnya bimbingan dan konseling dalam melakukan prevention dan intervention dalam penyalahgunaan narkoba. 

Tim Pengelola
Redaktur	: Dr. Hanif Al Kadri, S.Pd, M.Pd
Editor	: Singgih Ginanjar, M.Pd.
Penulis	: Dr. Miftahul Fikri, M.Pd.